Cara suntik Formalin untuk jenazah

Formalin adalah suatu zat kimia yang bisa membuat jaringan tubuh menjadi keras dan awet, sehingga menghambat proses pembusukan.

Formalin biasanya di gunakan untuk mengawetkan jenazah sehingga pada acara adat atau kepentingan tertentu bisa di laksanakan.

Hanya saja pada proses pengawetan jenazah menggunakan formalin terdapat kesalahan. Sehingga kadang belum sampai beberapa hari proses pembusukan telah berlangsung lagi.

Prinsip pada pemberian formalin jenazah adalah berfokus ke jaringan lunak yang rentan terhadap pembusukan. Seperti bagian perut, mata dan lain-lain

Jika kita menggunakan 2 liter maka sebaiknya 50%nya untuk bagian perut kiri, kanan dan tengah. Sisanya untuk bagian lain.

Usahakam untuk menggunakan jarum dan spuit ukuran besar. Jika menggunakan ukuran 50cc maka satu lobang di isi 100cc di buang sekitar 10 lobang, kiri kanan 6 dan tengan 4.

Sisanya yang 1 liter untuk bagian lain seperti dada kiri kanan, sekitar kemaluan, teteskan di mata.

Saat memberikan suntikan formalin harap menggunakan APD lengkap (masker, latek, dan kacamata). Lakukan di ruangan yang memiliki sirkulasi udara yang baik bukan tertutup.

Jika terkena bagian tubuh, cepat siram dengan air sebanyak-banyaknya.